Kini, tak ada lagi senandung rindu, tidak juga dengan tawaku.
Semua hilang, seiring kepergian mu...
Tak ada lagi kehangatan, smua begitu beku, dingin seperti mu.
Besarnya sayangku padamu, menyadarkanku :
teryata setengah jiwakupun telah terbang bersama mu
indah, mba ^^
ReplyDeletebanyak yg terjadi selepas kau pergi,
begitu banyak cerita yg ingin ku bagi.
sayang....
kau tylah pergi......
Memang diri ku tak bisa tinggalkan cinta.............
ReplyDelete@ senja : ya, dan smua terbalut dalam beku, dan birunya hati
ReplyDelete@ Nyanyu : cieee, cinta siapa nii ?? he he he
Pakabarmu sobat, makasih ya dah mo berkunjung ke gubugku.
Selepas ia pergi, semoga akan datang lagi seseorang yang lain, dengan hatinya yang lain :))
ReplyDeleteKetika takdir mengambil sesuatu dari kita, maka percayalah... Bahwasannya Tuhan dah menyiapkan sesuatu yg bih baik ut kita...
ReplyDeletesalam silaturrahim, skalian q follow..
adanya pertemuan, maka akan ada kepergian. kepergian hanya sesaat untuk tergantikan dengan yang Lebih baik darinya. ikhLas daLam menerima akan meLegakan kesesakan daLam dada.
ReplyDeleteselepas kau pergi, semua dalam diriku ikut memudar bersama bayangmu,,,sult rasanya ya,,,
ReplyDeletejd sedih ne sobat,,,
salam, langitsenja
Ah, mungkin ikhlas adalah kunci mbak......
ReplyDeletesalam kenal ,AF
@ aku ingin pulang di kala senja : amin, semoga.
ReplyDelete@ Lone Fighter : makasih ya dah diingetin, kuterima silaturahmi mu sobat, semoga bisa membawa kebaikan, amin
@ om rame : datang dan pergi, silih berganti memang sudah paket dalam warna hidup ya mas.
Makasih dah mo mampir
@ Langit said : he he he, janganlah bersedih sobat, sekedar tulisan ini.
@ Ahmad Flamboyan :hmmm, berbicara soal ikhlas, terkadang ia bgt mudah untuk dijalankan, tp terkadang... spt bola pingpong, he he he
Selepas kau pergi, ada selaksa cerita. Cerita yang menggurat di dua jiwa. Salam kenal juga.
ReplyDelete@newsoul :hmmm, speackless dah , he he he
ReplyDeletemakasih buat kunjungan nya mbak.